RUMUS CARA MEMBERI INTERPRETASI TERHADAP r_xy

Untuk memberikan interpretasi mengenai besarnya koefisien korelasi ada dua cara, yaitu dengan kasar atau sederhana dan dengan berkonsultasi dengan Tabel Nilai r Product Moment. Namun sebelumnya saya perlu mengemukakan suatu pedoman statistik yang terkait dengan interpretasi nanti.
       Hasil perhitungan korelasi pada dasarnya dapat dikelompokkan menjadi 3 kelompok besar:
1.Korelasi positif kuat, apabila hasil perhitungan korelasi mendekati +1. Ini berarti bahwa setiap setiap kenaikan skor/nilai pada variabel X akan diikuti dengan kenaikan skor/nilai variabel Y. Sebaliknya, jika variabel X mengalami penurunan, maka akan diikuti dengan penurunan variabel Y.
2.Korelasi negatif kuat, apabila hasil perhitungan korelasi mendekati -1 atau sama dengan -1. Ini berarti bahwa setiap kenaikan skor/nilai pada variabel X akan diikuti dengan penurunan skor/nilai variabel Y. Sebaliknya, apabila skor/nilai dari variabel X turun, maka skor/nilai dari variabel Y akan naik.
3.Tidak ada korelasi, apabila hasil perhitungan korelasi( mendekati 0 atau sama dengan 0). Hal ini berarti bahwa naik turunnya skor/nilai satu variabel tidak mempunyai kaitan dengan naik turunnya skor/nilai variabel yang lainnya. Apabila skor/nilai variabel X naik, maka tidak selalu diikuti dengan naik atau turunnya skor/nilai variabel Y. Demikian juga sebaliknya.
Hasil perhitungan korelasi product moment bergerak antara -1 sampai dengan +1. Jadi kalau ada hasil perhitungan korelasi product moment lebih besar (>) dari pada +1 atau kurang dari (<) -1, maka perhitungan tersebut jelas salah. Dengan berpedoman pada pernyataan tersebut maka dapat dilakukan rincian sebagai berikut:
    -antara 0,800 s/d 1,000              =hubungan sangat tinggi/sangat kuat
   -anatara 0,600 s/d 0,800             =hubungan tinggi/kuat
   -antara 0,400 s/d 0,600               =hubungan cukup
   -antara 0,2000 s/d 0,400             =hubungan rendah/lemah
   -antara 0,000 s/d 0,2000           =hubungan rendah sekali/lemah sekali
Interpretasi juga dapat dilakukan dengan cara berkonsultasi terhadap Tabel Nilai r Product Moment dengan jalan:
a.Membuat hipotesis alternatif (Ha) dan hipotesis nihil (Ho).
b.Menguji benar tidaknya hipotesis yang dikemukakan dengan cara membandingkan antara r diperoleh(ro) dengan cara r tabel (rt).
INTERPRETASI SECARA KASAR/SEDERHANA
            Dari perhitungan di atas diperoleh  r_xy   sebesar 0,23, ini menunjukkan terdapat hubungan searah. Dan   r_xy   sebesar 0,23 berada di antara 0,2000 s/d 0,400. Berdasarkan pedoman yang telah dikemukakan di atas dapat dinyatakan bahwa korelasi antara variabel X dan variabel Y tergolong rendah/lemah. Dengan demikian dapat dikemukakan bahwa hubungan antara banyaknya kredit yang diambil dengan indeks prestasi yanng dicapai mahasiswa dalam satu semester di kampus X  adalah lemah.
INTERPRETASI DENGAN MENGGUNAKAN TABEL NILAI r PRODUCT MOMENT
             Interpretasi dengan cara ini dapat dilakukan dengan langkah-langkah berikut ini:
a.Merumuskan hipotesis alternatif(Ha): Ada korelasi antara banyaknya kredit yang diambil dengan indeks prestasi yanng dicapai mahasiswa dalam satu semester di kampus X
b.Merumuskan hipotesis nihil (Ho): Tidak ada korelasi antara banyaknya kredit yang diambil dengan indeks prestasi yanng dicapai mahasiswa dalam satu semester di kampus X
c.Berkonsultasi dengan Tabel Nilai r Product Moment:  - rt pada t.s 5%=0,666
                                                                                                    -rt pada t.s 1% =0,798
d.Membandingkan besar  r_xy  atau ro dengan rt. Dimana ro sebesar 0,23 sedangkan rt pada t.s 5%=0,666 dan rt pada t.s 1%=0,798. Dengan demikian ternyata ro lebih kecil dari rt, maka hipotesis alternatif(Ha) ditolak dan hipotesis nihil(Ho) diterima.Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa korelasi antara banyaknya kredit yang diambil dengan indeks prestasi yanng dicapai mahasiswa dalam satu semester di kampus X dikategorikan lemah/rendah.
    
     

   



close
==[ Klik disini 1X ] [ Close ]==