Sering Kita di buat ragu dan bingung bila Kita akan mengganti Elco pada suatu rangkaian Elektronika, lebih – lebih pada bagian regulator tegangan. Karena apabila Volt Elco tidak sesuai dengan setandar kebutuhan, tentunya akan meledak. Apa lagi bagi Kita yang suka kotak katik, terutama bagi yang Hobi merakit dam memodifikasi Amplifier tentunya Rumus ini sangat di perlukan sekali.
Saya ambil contoh, misalkan Kita ingin menaikan Volt pada tegangan Travo dari tap (kaki) 45 volt ke 47 dst… maka rumus ini akan sangat Kita perlukan, apakah Kita harus mengganti juga Elco-nya atau tidak, sebab kalau Kita tidak menghitung-nya terlebih dulu takut kalau – kalau elco yang ada akan meledak karena volt-nya tidak mencukupi.
Ada beberapa cara yang umum di gunakan untuk menaikan Volt Elco dengan cara seri dari dua buah elco, tetapi tentunya akan memakan tempat untuk menaru elco – elco tersebut.
Atau dengan Jalan pintas, yaitu ganti elco dan beli yang baru. Tetapi tetap saja Kita masih meraba – raba dengan perkira-an volt-nya karena Kita tidak tau pasti berapa volt kebutuhan yang seharusnya di gunakan. Terus terang Rumus ini bukan hasil coba – coba dan bukan dari penemuan yang tidak dapat di pertanggung jawabkan, Rumus ini Saya dapatkan dari hasil Kursus beberapa tahun lalu dan merupakan rumus setandar Internasional untuk Elektronika.
Rumus:
Volt Sekunder Travo X 70% = Volt Elco.
Oke langsung saja begini Rumes-nya:
Volt dari kaki Travo sekunder di kali-kan 70% (70% Kita Bulatkan hasilnya kurang lebih menjadi: 1.43), misalkan dari kaki travo 45 volt, lalu Kita kalikan 1.43 = volt untuk Elco yang harus Kita pakai. Contoh: 45 volt X 70% atau 1.43 = 64.35 volt, intinya bila Kita menggunakan elco dengan volt di bawah 64.35 volt maka elco tidak kuat dan akan cepat meledak. Jadi elco yang harus di gunakan minimal sama dengan hasil hitungan rumus, dan lebih besar lebih baik karena akan lebih memaksimalkan Qualitas Amplifier Kita terutama pada tekanan frequency suara Bass atau Low.
Saya ambil contoh, misalkan Kita ingin menaikan Volt pada tegangan Travo dari tap (kaki) 45 volt ke 47 dst… maka rumus ini akan sangat Kita perlukan, apakah Kita harus mengganti juga Elco-nya atau tidak, sebab kalau Kita tidak menghitung-nya terlebih dulu takut kalau – kalau elco yang ada akan meledak karena volt-nya tidak mencukupi.
Ada beberapa cara yang umum di gunakan untuk menaikan Volt Elco dengan cara seri dari dua buah elco, tetapi tentunya akan memakan tempat untuk menaru elco – elco tersebut.
Atau dengan Jalan pintas, yaitu ganti elco dan beli yang baru. Tetapi tetap saja Kita masih meraba – raba dengan perkira-an volt-nya karena Kita tidak tau pasti berapa volt kebutuhan yang seharusnya di gunakan. Terus terang Rumus ini bukan hasil coba – coba dan bukan dari penemuan yang tidak dapat di pertanggung jawabkan, Rumus ini Saya dapatkan dari hasil Kursus beberapa tahun lalu dan merupakan rumus setandar Internasional untuk Elektronika.
Rumus:
Volt Sekunder Travo X 70% = Volt Elco.
Oke langsung saja begini Rumes-nya:
Volt dari kaki Travo sekunder di kali-kan 70% (70% Kita Bulatkan hasilnya kurang lebih menjadi: 1.43), misalkan dari kaki travo 45 volt, lalu Kita kalikan 1.43 = volt untuk Elco yang harus Kita pakai. Contoh: 45 volt X 70% atau 1.43 = 64.35 volt, intinya bila Kita menggunakan elco dengan volt di bawah 64.35 volt maka elco tidak kuat dan akan cepat meledak. Jadi elco yang harus di gunakan minimal sama dengan hasil hitungan rumus, dan lebih besar lebih baik karena akan lebih memaksimalkan Qualitas Amplifier Kita terutama pada tekanan frequency suara Bass atau Low.